Thursday, 1 June 2017

Tulisan Terakhir Ku untuk Kamu


Pada sebuah garis waktu yang merangkak maju, akan ada saatnya kau terluka dan kehilangan pegangan. Menikmati kepedihan dan membiarkan garis waktu menyeretmu yang niat-tak niat menjalani hidup. Tapi sadarlah bahwa Tuhan mengujimu karena Dia percaya dirimu lebih kuat dari yang kau duga. Bangkit. Hidup takkan menunggu.

Pada sebuah garis waktu yang merangkak maju, akan ada saatnya kau ingin melompat mundur pada titik-titik kenangan tertentu. Namun tiada guna, garis waktu takkan memperlambat gerakkannya. Maka, ikhlaskan saja. Karena sesungguhnya, yang lebih menyakitkan dari melepaskan sesuatu adalah berpegangan pada sesuatu yang menyakitimu secara perlahan.
-Garis Waktu- Fiersa Besari


  Sebenarnya aku tak ingin lagi melukiskan kata-kata untuk kamu, tapi untuk menyelesaikan semua ini aku akan menjelaskannya. Kamu tau ? perasaan ku begitu sensitif, aku bisa bersedih dan menangis pada sesuatu yang tidak jelas. Tapi bukankah kamu juga tau, aku juga bisa sekeras batu ketika telah memutuskan sesuatu. Dan bagi ku cerita kita telah selesai, masalalu tidak bisa diubah, kamu tidak akan pernah lagi menjadi kita seperti dulu dalam hidup ku.
Jauh sebelum hari ini, aku telah melepaskan kamu bersama perasaan yang semakin semu.
   Aku belajar banyak hal dari kamu, dari diri mu yang baik, hebat dan penuh kejutan, lihatlah begitu banyak orang yang mengagumi mu, kamu hanya tidak pernah ingin melihat dan mengubah pemikiranmu untuk lebih mempercayainya. Kamu terlalu lama hidup untuk memikirkan diri mu sendiri.
   Kamu.. seseorang yang cukup lama bertahta dihati ku, seseorang yang pernah menjadi bagian penting dari hari-hari ku, seseorang yang selalu aku percaya akan berubah menjadi lebih baik, tapi aku terlalu lama mencoba untuk memahami mu, aku merasa bahwa untukku kamu tak pernah punya cinta, dan pada akhirnya aku menyerah karena sejatinya aku, tidak bisa hidup bersama seseorang yang tidak pernah satu tujuan. Tidak dapat mengerti aku, tidak mendukungku, tidak menghargai hal-hal kecil yang aku lakukan, tidak bisa membuat ku merasa nyaman. Karena seumur hidup itu terlalu lama.

Dan untuk setiap masalah mu semoga cepat menemukan solusi, tidak berputus asa untuk segala hal yang terjadi, tidak semua yang kamu rasa harus terungkap, untuk itu bersyukurlah dengan hidup yang kamu punya. Jika tuhan memberikanmu cobaan, itu tandanya Tuhan sayang padamu. Jangan hanya memandang indahnya langit, tapi lihat juga kesakitan tanah yang kamu pijak. Lihat ke bawah, masih banyak orang-orang yang lebih tidak beruntung dari pada kamu. Jika kamu terjatuh, jangan lupa untuk bangkit kembali, jika kamu tidak bisa bangkit, merangkak lah! Selalu ada jalan disetiap masalah. Selalu ada secercah harapan disetiap kesulitan. Jangan pernah menyerah selagi kamu masih memiliki Tuhan. Berdoalah, memintalah, maka Tuhan akan mengabulkannya. Meski tidak sekarang, namun kebahagian akan datang padamu perlahan demi perlahan.


Untuk hatimu, Semoga cepat pulih, akan selalu ada cinta yang baru entah bagaimana cara datangnya.